Selasa, 28 Maret 2023

SELERA MUSIK GENERASI MILLENIAL

 


Sejak zaman dahulu musik sudah menjadi bagian yang tak terlepaskan dari kehidupan manusia, entah untuk penyemangat, ataupun pencair suasana dari kegiatan formal dan non formal. Hal tersebut juga berlaku bagi generasi milenial.

Musik  adalah salah satu bagian yang tidak dapat terpisahkan dalam elemen kehidupan masyarakat. Musik juga menjadi warna tersendiri yang dapat menghipnotis, membawa ataupun memengaruhi penikmatnya. Dewasa ini perkembangan dunia musik sangat signifikan. Bahkan musik dapat memersatukan masyarakat yang mempunyai selera yang sama kedalam suatu kelompok. Musik merupakan salah satu cara dalam melakukan kegiatan komunikasi melalui suara dan nada yang diharapkan mampu menyampaikan pesan dengan cara yang berbeda, menarik dan dapat diterima dengan baik oleh pendengarnya. Pada awalnya kebutuhan musik digunakan untuk kepentingan upacara adat dan upacara ritual. Tetapi seiring perkembangan masyarakat musik telah betransformasi bergeser menjadi sebuah tema menarik untuk diperbincangkan dalam rangka mengamati problem sosial di masyarakat.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia mendefinisikan musik adalah ilmu atau seni menyusun nada atau suara yang diurutkan, kombinasi dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi (suara) yang mempunyai keseimbangan dan kesatuan, dan nada atau suara yang disusun sedemikian rupa sehingga mengandung irama, lagu dan keharmonisan (terutama yang dapat menghasilkan bunyi-bunyi itu).

Genre musik atau sering disebut ' adalah pengelompokan musik sesuai dengan kemiripannya satu sama lain. Sebuah genre dapat didefinisikan oleh teknik musik, gaya, konteks, dan tema musik. Musik juga dapat dikelompokkan sesuai dengan kriteria lain, Secara umum, musik dikelompokkan menurut kegunaannya, yang dapat dikelompokkan dalam tiga ranah besar, yaitu Musik Seni, Musik Populer, dan Musik Tradisional.

1.      Musik seni

Musik Seni atau sering disebut juga Musik Serius dan musik-musik sejenis (musik avant garde, kontemporer) adalah sebuah istilah pengelompokan jenis musik yang mengacu pada teori bentuk musik Klasik Eropa atau jenis-jenis musik etnik lainnya yang di serap atau diambil sebagai dasar komposisinya. Berbeda dengan musik Populer atau musik masa, musik jenis ini biasanya tidak lekang dimakan waktu, sehingga bertahan berabad-abad lamanya. 

2.      Musik klasik

Musik klasik biasanya merujuk pada musik klasik Eropa, tapi kadang juga pada musik klasik Persia, India, dan lain-lain. Musik klasik Eropa sendiri terdiri dari beberapa periode, misalnya barokklasik, dan romantik.

Musik klasik merupakan istilah luas, biasanya mengacu pada musik yang berakar dari tradisi kesenian Barat, musik kristiani, dan musik orkestra, mencakup periode dari sekitar abad ke-9 hingga abad ke-21.

Musik klasik Eropa dibedakan berdasarkan dari bentuk musiknya, non-Eropa dan musik populer terutama oleh sistem notasi musiknya, yang sudah digunakan sejak abad ke-16.[2] Notasi musik barat digunakan oleh komponis untuk memberi petunjuk kepada pembawa musik mengenai tinggi nada, kecepatan, metrum, ritme individual, dan pembawaan tepat suatu karya musik.

3.      Musik populer

Musik populer merupakan jenis-jenis musik yang saat ini digemari oleh masyarakat awam. Musik jenis ini merupakan musik yang sesuai dengan keadaan zaman saat ini, sehingga sesuai di telinga kebanyakan orang. Genre musik ini dapat ditemui di hampir seluruh belahan dunia oleh karena sifat musiknya yang hampir bisa diterima semua orang.

·         Jazz

Jazz adalah jenis musik yang tumbuh dari penggabungan bluesragtime, dan musik Eropa, terutama musik band. Beberapa subgenre jazz adalah Dixielandswingbebophard bopcool jazzfree jazzjazz fusionsmooth jazz, dan CafJazz.

·         Gospel

Gospel adalah genre yang didominasi oleh vokal dan biasanya memiliki tema Kristen. Beberapa subgenrenya adalah contemporary gospel dan urban contemporary gospel. Sebenarnya lagu jenis Gospel ini memiliki nuansa mirip dengan Rock n Roll (oleh karena Rock n Roll sendiri sebenarnya merupakan fusion atau gabungan dari Rock, Jazz, dan Gospel), dahulu awalnya diperkenalkan oleh orang-orang Kristen kulit hitam di Amerika. Beberapa contoh saat ini yang masih benar-benar menggunakan aliran musik gospel adalah Israel Houghton. Namun saat ini pengertian musik gospel telah meluas menjadi genre musik rohani secara keseluruhan. Di Indonesia, musik gospel beraliran pop dan rock banyak dipopulerkan oleh musisi seperti Franky SihombingGiving My BestNikitaTrue Worshippers dan banyak lagi.

·         Blues

Blues berasal dari masyarakat Afro-Amerika yang berkembang dari musik Afrika barat. Jenis ini kemudian memengaruhi banyak genre musik pop saat ini, termasuk ragtimejazzbig bandrhythm and bluesrock and rollcountry, dan musik pop.

·         Rhythm and blues

Rhythm and blues adalah nama musik tradisional masyarakat Afro-Amerika, yaitu musik pop kulit hitam dari tahun 1940-an sampai 1960-an yang bukan jazz atau blues.

·         Funk

Funk adalah sebuah aliran musik yang mengandung unsur musik tarian Afrika-Amerika. Umumnya musik funk dapat dikenali lewat ritme yang sering terpotong singkat, bunyi gitar ritme yang tajam, perkusi yang dominan, pengaruh jazz yang kuat, irama-irama yang dipengaruhi musik Afrika, serta kesan gembira yang didapati saat mendengarnya. Akar funk dapat ditelusuri hingga jenis rhythm and blues dari daerah Louisiana pada tahun 1960-an. Aliran musik ini terkait dekat dengan musik soul serta jenis musik turunan lainnya seperti P-Funk dan Funk Rock.

·         Rock

Rock, dalam pengertian yang paling luas, meliputi hampir semua musik pop sejak awal 1950-an. Bentuk yang paling awal, rock and roll, adalah perpaduan dari berbagai genre di akhir 1940-an, dengan musisi-musisi seperti Chuck BerryBill HaleyBuddy Holly, dan Elvis Presley. Hal ini kemudian didengar oleh orang di seluruh dunia, dan pada pertengahan 1960-an beberapa grup musik Inggris, misalnya The Beatles, mulai meniru dan menjadi populer.

Musik rock kemudian berkembang menjadi psychedelic rock, kemudian menjadi progressive rock. Beberapa band Inggris seperti The Yardbirds dan The Who kemudian berkembang menjadi hard rock, dan kemudian menjadi heavy metal. Akhir 1970-an musik punk rock mulai berkembang, dengan kelompok-kelompok seperti The ClashThe Ramones, dan Sex Pistols. Pada tahun 1980-an, rock berkembang terus, terutama metal berkembang menjadi hardcorethrash metalglam metaldeath metalblack metal dan grindcore. Ada pula british rock serta underground.

·         Metal, hardcore

Metal merupakan aliran musik yang lebih keras dibandingkan dengan Rock walau terdapat juga band metal yang memiliki lagu dengan nyanyian yang terkesan slow. Genre Metal yang dikategorikan keras di mana lagunya memiliki vocal ala screamgrowl dan yang terbaru adalah pigsqueal di mana vokal ini lebih banyak digunakan di aliran hardcorepost-Hardcorescreamometalcoredeathcoredeath metalblack metalelectronic hardcore dan lainnya.

·         Electronic

Electronic dimulai lama sebelum ditemukannya synthesizer, dengan tape loops dan alat musik elektronik analog pada tahun 1950-an dan 1960-an. Para pelopornya adalah John CagePierre Schaeffer, dan Karlheinz Stockhausen.

·         Ska, Reggae, Dub

Dari perpaduan musik R&B dan musik tradisional mento dari Jamaika muncul ska, dan kemudian berkembang menjadi reggae dan dub.

·         Hip hop / Rap / Rapcore

Musik hip hop dapat dianggap sebagai subgenre R&B. Dimulai di awal 1970-an dan 1980-an, musik ini mulanya berkembang di pantai timur AS, disebut East Coast hip hop. Pada sekitar tahun 1992, musik hip hop dari pantai barat juga mulai terkenal dengan nama West Coast hip hop. Jenis musik ini juga dicampur dengan heavy metal menghasilkan rapcore.

·         Pop

Musik pop adalah genre penting namun batas-batasnya sering kabur, karena banyak musisi pop dimasukkan juga ke kategori rock, hip hop, country, dan masih banyak lagi.

4.      Musik tradisional

Musik tradisional adalah musik yang hidup di masyarakat secara turun temurun, dipertahankan bukan sebagai sarana hiburan saja, melainkan ada juga dipakai untuk pengobatan dan ada yang menjadi suatu sarana komunikasi antara manusia dengan penciptanya, hal ini adalah menurut kepercayaan masing-masing orang saja. Musik tradisional merupakan perbendaharaan seni lokal di masyarakat. 

·         Latin

Genre musik tradisional latin ini biasanya merujuk pada musik Amerika latin termasuk musik dari MeksikoAmerika TengahAmerika Selatan, dan Karibia. Musik latin ini memiliki subgenre Samba.

·         Country

Musik tradisional country dipengaruhi oleh blues, dan berkembang dari budaya Amerika kulit putih, terutama di kota Nashville. Beberapa artis country awal adalah Merle Haggard dan Buck Owens.

·         Dangdut

Dangdut merupakan musik yang berasal dari Indonesia. Dangdut memiliki nuansa India dan melayu. Pada awalanya, musik ini hanya dianggap musik kelas bawah. Namun seiring waktu, musik ini sudah dinikmati semua kalangan.

"Seseorang harus mendengar sedikit musik, membaca sedikit puisi, dan melihat gambaran yang bagus setiap hari dalam hidupnya agar perhatian duniawi tidak melenyapkan rasa indah yang telah ditanamkan Tuhan dalam jiwa manusia." - Johann Wolfgang von Goethe


penulis : Mazada f_

Selasa, 14 Maret 2023

Gelar Seminar Nasional Ikamaru Walisongo dan KOBI (Komunitas Bisnis Walisongo) Ajak Mahasiswa Untuk Semangat Berkarya Berwirausaha

Ikamaru Walisongo dan KOBI (Komunitas Bisnis Walisongo) Semarang menggelar Seminar Nasional bertajuk “ Semangat Berkarya Menjadi Wirausaha Muda”. Kegiatan ini merupakan agenda kolaborasi dengan KOBI (Komunitas Bisnis Walisongo) yang diselenggarakan pada Kamis, 15 September 2022.

Acara digelar di Gd.Teater ISDB Soshum Lt.II UIN Walisongo Semarang dengan menghadirkan dua narasumber yaitu Diana Fatimah Azzahroh, S.M dan Muhammad Nizar Zulmi yang menyampaikan materinya secara langsung. Turut hadir dalam acara Drs.KH.M.Najib Suyuthi, M.Ag. selaku pengasuh Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Guyangan Trangkil Pati dan DR.H. Muhammad Syaifullah, M.Ag selaku Dekan FEBI UIN Walisongo Semarang.

Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 15 September 2022 bertempatkan di Gd. Teater Soshum Isdb kampus 3 UIN Walisongo Semarang, diikuti oleh seluruh anggota ikamaru Walisongo dan kalangan umum. Runtutan kegiatan ini dimulai dengan pembukaan oleh KH. Drs. Najib Suyuthi M. Ag selaku Pengasuh Ponpes Raudlatul Ulum, kemudian pemaparan materi dari Alumni Ponpes Raudlatul Ulum yaitu Mbak Diana sekaligus Owner dari produk Oh my skin, kemudian dilanjut dengan pemaparan materi kedua oleh Mas Nizar.

“Tujuan menyelenggarakan seminar kewirausahaan untuk menjadikan generasi milenial yang pandai berbisnis dan memanfaatkan kemajuan teknologi di era globalisasi yang menghasilkan keuntungan.” Ucap Mughofur Dela Prayoga selaku Ketua panitia

“Harapannya, setelah acara selesai peserta dapat menyerap ilmu yang telah di sampaikan narasumber dengan baik, mungkin cukup sekilas akan tetapi jika di pelajari mungkin bisa meniru jejak mereka dan untuk narasumber semoga sukses terus akan hal yang dilakukan, good job.” lanjutnya

Seminar nasional yang digelar oleh Ikamaru Walisongo dan KOBI (Komunitas Bisnis Walisongo) diikuti oleh sekitar seratus lima puluh peserta yang berasal dari Mahasiswa UIN Walisongo terutama alumni Pondok Pesantren Raudlatul Ulum. Acara ini berjalan lancer dan seluruh peserta tampak antusias mengikuti rangkaian acara hingga selesai. 
 

BULAN RAJAB

  Oleh: Nuzuli Rohmatil Ulya Bulan Rajab merupakan salah satu bulan dalam hijriah. Bulan ini juga menjadi salah satu bulan yang dimuliakan...